Laman

Renungan

Rindu mendapatkan renungan setiap hari!
ataupun artikel serta tips2 kesehatan!!
Silakan kunjungi :
Semoga terbekati Lewat Blog ini!
God Bless You Friends

Sabtu, 27 Agustus 2011

Pengakuan Bahwa Allah Memiliki Segalanya (1)


main_imgMazmur 50:10, “ Sebab punyaKulah segala binatang hutan, dan beribu-ribu hewan di gunung.”  


1 Tawarikh 29:10-12, “… Terpujilah Engkau, ya Tuhan, Allahnya bapa kami Israel, dari selama-lamanya sampai selama-lamanya. Ya Tuhan, punyaMulah kebesaran dan kejayaan, kehormatan, kemasyhuran dan keagungan, ya, segala-galanya yang ada di langit dan di bumi! Ya Tuhan, punyaMulah kerajaan dan Engkau yang tertinggi itu melebihi segala-galanya sebagai kepala. Sebab kekayaan dan kemuliaan berasal dari padaMu dan Engkaulah yang berkuasa atas segala-galanya; dalam tanganMulah kekuatan dan kejayaan; dalam tanganMulah kuasa membesarkan dan mengokohkan segala-galanya.”



Jangan salah sangka bahwa pekerjaan atau bisnis Anda adalah yang memberi Anda pendapatan. Allah adalah sumber pemberian yang berlimpah. Pekerjaan akan lenyap; konsumen bisnis Anda datang dan pergi. Allahlah yang menjaga agar kebutuhan-kebutuhan Anda terpenuhi. Orang lain, kondisi dan situasi itu hanyalah merupakan alatNya untuk membuatnya terpenuhi. Allah menggunakan banyak cara untuk menjadikan pekerjaan itu selesai, tetapi pada akhirnya, bukan oleh kita, melainkan berkat Allah atas hidup kita.  
 Hagai 2:9,

“KepunyaanKulah perak dan kepunyaanKulah emas, demikianlah firman Tuhan semesta alam.”

Billy Graham berkata, “Jika seseorang bersikap lurus terhadap uang, maka hal itu akan membantu meluruskan hampir semua bidang kehidupannya. Katakanlah pendapat Anda tentang uang, dan saya bisa mengatakan pendapat Anda tentang Allah, karena kedua hal itu sangat berkaitan. Hati seseorang lebih dekat kepada dompetnya daripada kepada dompetnya daripada hal yang lain.”
Yesus mengajarkan bahwa kita harus bertanggung jawab dalam keuangan kita. Allah adalah sumber segala kekayaan. Dialah pemilik sesungguhnya segala hal, karena Dia yang menjadikan segala hal. Seperti kata Kitab Suci, Dia memiliki beribu-ribu hewan di gunung. Selain kemampuan yang supranatural, Allah juga memberi kita kemampuan untuk mencari nafkah (lihat Ulangan 8:18).
Bila dalam bisnis Anda bermitra dengan Allah, Dia tidak hanya akan memberkatinya, tetapi Dia juga akan membuat Anda menikmati kekayaan. Tetapi, berhati-hatilah jangan sampai Anda menahan segalanya untuk Anda sendiri. Daripada mencoba mencari cara dengan memberikan sedikit saja kepada Allah, cobalah memberikan segalanya untuk Dia dan tanyakan kepadaNya, sebaiknya Anda menyimpan berapa banyak. Bila Anda bermitra dengan Allah, Dia akan membuat Anda menghasilkan uang! Bila Allah menjadi sumber Anda, maka sumur Anda tidak akan pernah kekeringan. Bila kita menjadi orang Kristen, kita menjadi anak-anak Allah, dan Alkitab berkata bahwa kita mempunyai hak untuk menikmati segala kepunyaan Bapa kita.
Ada seorang pengusaha sukses bernama R. G. LeTourneau. Bisnisnya adalah membuat peralatan untuk memindahkan tanah. Karena bisnisnya bertumbuh dan menghasilkan uang, ia memutuskan untuk menambah persepuluhannya melebihi sepuluh persen. Akhirnya, ia malah meningkatkan pemberiannya hingga 90% dari pendapatannya, dan sisanya untuk dirinya. Bukannya memberikann sepersepuluh, ia malah hidup dari yang sepersepuluh. Allah memberkati LeTourneau dengan berlimpah dan menggunakan kejeniusan dan kreativitas Injil. Alkitab membersembahkan banyak kisah yang berisi pemberian luar biasa, tetapi tampaknya tidak ada yang lebih spesifik dari petunjuk bahwa semua orang harus memberi menurut kerelaan hatinya, bukan dengan segan atau karena terpaksa. LeTourneau jelas mengenal nilai 2 Korintus 9:7 dan mengakui bahwa Allahlah yang memberi dirinya kekuatan untuk memperoleh kekayaan.

Source : Disadur dari: Buku Biblical Principles for Becoming Debt Free! (Frank Damazio&Rich; Brott)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

(^_^)