(Ibrani 11 : 1)
Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat
Bacaan Alkitab setahun : Mazmur 30; 1 Tesalonika 2; Yesaya 13-14
Judul renungan ini sudah cukup banyak mengundang pertanyaan, namun juga telah memberikan banyak jawaban karenanya. Terkadang kita mudah sekali percaya oleh karunia dan mukjizat Tuhan. Namun dengan begitu cepat juga kita menjadi skeptis terhadap karya besar Tuhan. Hal yang membuat kita jarang melihat berkatnya yang tercurah deras.
Belajar dari salah satu adegan berharga pada film Indiana Jones di episode The Last Crusade pada scene The Leap of Faith, disitu Indy dihadapkan pada sebuah jurang dalam yang harus ia seberangi untuk menuju tempat cawan suci dan juga sebelum musuhnya menangkap dia. Masalahnya tidak ada jembatan atau tali yang dapat ia pergunakan untuk menyeberangi jurang tersebut. Dirinyapun teringat bahwa satu-satunya jalan untuk menghadapi situasi ini adalah tetap melangkah, namun dengan kepercayaan, percaya bahwa dirinya bisa melewati jurang tersebut.
Iman yang tinggi pada diri Indy terbayar dengan mukjizat nyata, kaki pertama yang ia langkahkan ke jurang menganga itu, seketika langsung muncul menjadi jembatan yang nyata. Jembatan itu ternyata selalu ada disana. Namun Indy tidak dapat melihatnya. Iman Indy lah yang membuat jembatan tersebut menjadi terlihat dan dapat di tapaki.
Seperti Indy yang sedang berdiri dihadapan jurang, anda mungkin tidak melihat ada jalan didepan sana, ingat waktu anda mulai melangkah dengan iman, maka Tuhan pasti buka jalan. Tuhan pasti memberikan sebuah jembatan emas sebagai solusi untuk anda.
Milikilah iman percaya kepada Tuhan Yesus, dan lihatlah mukjizat dan karya-Nya yang luar biasa akan menaungi saudara selamanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar