
1. Minum Terlalu Banyak
Jika makan malam romantis Anda ditemani anggur dan ia menghabiskan 6 sloki, kemudian berniat mengendarai mobil untuk mengantar Anda pulang, bersikeraslah untuk pulang naik taksi dan pertimbangkan matang-matang jika ia kembali mengajak Anda keluar.
2. Menyebut Mantannya Dengan Sebutan “Psycho”
Kita semua pernah melalui masa-masa putus cinta yang buruk. Tetapi jika ia menyebut semua mantan-mantannya dengan sebutan psycho, wanita gampangan dan sejenisnya, berhati-hatilah.
3. Memberitahu Betapa Pintar Dirinya
Semua orang suka kepada pria yang percaya diri. Namun seorang yang cerdas seharusnya tidak perlu mengatakan betapa pintar dirinya. Jika ia menyebutkan IQ-nya atau menceritakan tentanfg orang lain yang berada di bawah tingkat “intelektual”-nya, ia mungkin sedang menutup-nutupi rasa tidak aman yang dirasakannya atau memang ia bukan pria baik-baik.
4. Bersikap Kasar Kepada Pelayan
Setiap pria yang bersifat kasar pada pelayan restoran di kencan pertama tidak layak untuk dijadikan pasangan. Bahkan jika Anda berdua mendapatkan pelayanan yang buruk, tidak ada alasan untuk bersikap tidak hormat atau mencaci-maki pelayan.
5. Dia Berharap Anda Yang Membayar Tagihan Makan
Anda memiliki hak untuk marah jika ia mengharapkan Anda yang membayar tagihan makan malam Anda berdua. Hal ini dapat diterima jika Anda sedang merayakan sesuatu tapi tidak seharusnya Anda membayar tagihan makanannya.
Menjalin hubungan dengan orang baru bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Anda perlu melakukan pengenalan yang lebih mendalam atas kepribadian dan karakternya sebelum memutuskan menjalin hubungan yang lebih serius dengannya. Jangan terjebak dengan segala kata-kata manis maupun perhatiannya di awal perkenalan karena waktu yang akan membuktikan seluruhnya akan nilai dari ketulusan dan seberapa besar ia mencintai Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar